Hay hay, saya mau share lagi nih sedikit tentang pelajaran yang saya ambil dan kebetulan dapat soal kayak gini:
1. Apa yang dimaksud dengan semiotika? Jelaskan!
Jawaban:
Semiotika adalah ilmu yang mempelajari tentang lambang dan tanda dalam bahasa, lalu lintas, kode morse dan lain sebagainya.
a. Konsep dasar pertama yang menyatakan tradisi ini adalah tanda yang didefinisikan sebagai stimulus yang menandakan atau menunjukkan beberapa kondisi lain seperti ketika asap menandakan adanya api.
b. Konsep dasar kedua adalah symbol yang biasanya menandakan tanda yang kompleks dengan banyak arti, termasuk arti yang sangat khusus. Kebanyakan pemikiran semiotik melibatkan ide dasar triead of meaning yang menegaskan bahwa arti muncul dari hubungan di antara tiga hal, yaitu:
· Benda (yang dituju)
· Manusia (Penafsir)
· Tanda
Charles Saunders Pierce adalah seorang ahli semotik model pertama. Pierce mendefinisikan semiosis sebagai sebuah hubungan di antara tanda, benda dan arti. Tanda tersebut merepresentasikan benda atau yang ditunjuk di dalam pikiran si penafsir. Sebagai contoh, kata anjing diasosiasikan dalam pikiran anda dengan binatang tertentu. Kata itu bukanlah binatang, tetapi sebagai ganti dari pemikiran, asosiasi atau intepretasi yang meghubungkan kata dengan benda yang nyata menurut anda.
Seseorang yang mencintai anjing dan memiliknya sebagai binatang piaraanya akan mendapat pengalaman yang berbeda tentang tanda anjing dengan orang yang pernah digigit anjing ketika kecil. Ketiga elemen itu membentuk segitiga semiotik.
Seseorang yang mencintai anjing dan memiliknya sebagai binatang piaraanya akan mendapat pengalaman yang berbeda tentang tanda anjing dengan orang yang pernah digigit anjing ketika kecil. Ketiga elemen itu membentuk segitiga semiotik.
2. Apa yang dimaksud dengan sibernetika? Jelaskan!
Jawaban:
Sibernetika merupakan tradisi sistem-sistem kompleks yang di dalamnya banyak orang saling berinteraksi dan mempengaruhi satu sama lainnya. Teori- teori dalam tradisi sibernetika menjelaskan bagaimana proses fisik, biologis, sosial dan perilaku bekerja. Dalam sibernetika komunikasi dipahami sebagai sistem bagian-bagian atau variable- variabel yang saling mempengaruhi satu sama lainnya, membentuk, serta mengontrol karakter keseluruhan sistem dan layaknya organisme, menerima keseimbangan dan perubahan. Ide sistem membentuk inti pemikiran Sibernetika. Sistem merupakan seperangkat komponen- komponen yang saling berinteraksi dan secara bersama- sama membentuk sesuatu yang lebih dari sekedar sejumlah bagian- bagian.
3. Apa yang dimaksud dengan Fenomonologi? Jelaskan!
Jawaban:
Fenomonologi adalah ilmu tentang inerpretasi gejala. Teori- teori yang berada dalam tradisi ini berusaha mengungkapkan bagaimana manusia menginterpestasikan dan mempersepsikan peristiwa- peristiwa atau gejala- gejala berdasarkan pengalaman subyektifnya. Contohnya seperti:
a. Tita, Yuni dan Anton melihat acara televisi yang sama, yaitu cerita sinetron televisi tentang ibu tiri. Dalam sinetron itu digambarkan sorang ibu tiri yang jahat. Tita yang memiliki pengalaman hidup dengan ibu tiri jahat kemungkinan besar akan setuju dengan “pesan” yang ada pada sinetron tersebut. Sedangkan Yuni yang pernah hidup dengan ibu tiri yang baik, mungkin sangat tidak setuju dengan “pesan” sinetron tersebut. Sedangkan Anton yang tidak memiliki pengalaman hidup dengan ibu tiri berpendapat netral. Ada ibu tiri yang jahat dan ibu tiri yang baik. Demikian juga dengan ibu kandung. Ada ibu kandung baik dan ada ibu kandung yang jahat.
4. Apa yang dimaksud dengan Dramaturgi ? Jelaskan!
Jawaban:
Istilah Dramaturgi kental dengan pengaruh drama atau teater atau pertunjukan fiksi diatas panggung dimana seorang aktor memainkan karakter manusia- manusia yang lain sehingga penonton dapat memperoleh gambaran kehidupan dari tokoh tersebut dan mampu mengikuti alur cerita dari drama yang disajikan. Bila dalam komunikasi konvensional manusia berbicara tentang bagaimana memaksimalkan indera verbal dan non-verbal untuk mencapai tujuan akhir komunikasi, agar orang lain mengikuti kemauan kita. Maka dalam dramaturgis yang diperhitungkan adalah konsep menyeluruh bagaimana kita menghayati peran sehingga dapat memberikan feedback sesuai yang kita mau. Dramaturgi mempelajari tentang konteks dari perilaku manusia dalam mencapai tujuannya dan bukan untuk mempelajari hasil dari perilakunya tersebut. Dramaturgi memahami bahwa dalam interaksi antar manusia ada “kesepakatan” perilaku yang disetujui yang dapat mengantarkan kepada tujuan akhir dari maksud interaksi sosial tersebut. Bermain peran merupakan salah satu alat yang dapat mengacu kepada tercapainya kesepakatan tersebut.
5. Apa yang dimaksud dengan Retorika ? Jelaskan!
Jawaban:
Tradisi retorika menempatkan komunikasi lebih pada seni dibandingkan ilmu pengetahuan. Dalam tradisi ini komunikasi berkaitan erat dengan public speaking atau berbicara untuk mempengaruhi banyak orang. Dalam tradisi retorika, komunikasi berjalan satu arah yakni komunikator kepada public/ orang banyak. Teori ini berkaitan erat dengan teori psikologis massa. Tradisi retorika berawal dari pemikiran Aristoteles yang mendefinisikan retorika sebagai “anability, in each particural case, to see the available means of persuasion” suatu kemampuan disetiap situasi untuk melihat ketersediaan makna yang dapat dijadikan alat persuasi. Jadi sang komunikator harus mampu “menyamakan makna” semua audience yang kemudian makna ini dijadikan alat untuk “menggerakkan” emosi audience tersebut.
6. Apa yang dimaksud dengan Hermeneotika? Jelaskan!
Jawaban:
Hermeneutik adalah sebagai tindakan yang dilakukan secara sengaja dan berhati- hati untuk menginterpretasi teks atau philology maupun menginterpretasi manusia dan peristiwa sosial (social hermeneutics).
Hermeneutik di bagi menjadi 2 yaitu:
a. Hermeneutik Teks (Text Hermenutics)
b. Hermeneutik Sosial/Budaya (Social or Cultural Hermenutics)
Semoga sedikit membantu ya dan maafin inul ya kalau masih ada jawaban yang belum tepat hihi
Thankyou
0 comments:
Post a Comment